Minggu, 10 Juni 2012

Manfaat Beras Merah untuk Kesehatan Kita

by Rozi on October 21, 2011

Beras merah adalah jenis beras yang memiliki berbagai kandungan vitamin terutama Vit. B dan Vit. E. Manfaat beras merah sangat baik untuk menjaga kesehatan dan menyembuhkan berbagai macam penyakit. Hal ini dikarenakan beras merah kaya akan serat alami, gizi, vitamin, dan kandungan mineral yang tinggi. Selain itu, beras merah juga mengandung berbagai zat seperti fenolat yang merupakan antioksidan kuat, selenium, dll.

Khasiat / Manfaat Beras Merah

Selama ini, kita hanya mengonsumsi beras putih saja, sehingga kita cenderung tidak tertarik untuk mencoba jenis beras yang lain. Padahal sebenarnya masih ada beberapa jenis beras yang memiliki kandungan sama atau bahkan lebih baik daripada beras putih, misalnya seperti manfaat beras merah.

Experimental Biology annual conference pernah melakukan riset pada tanggal 24-28 April di Anaheim, California, AS. Hasil dari riset tersebut diketahui terdapat dua jenis beras beras yang dapat mengurangi tekanan darah tinggi dan resiko serangan jantung, yaitu beras merah dan setengah-giling.
Dari hasil penelitian itu juga simpulkan bahwa manfaat beras merah jauh lebih baik dari beras putih, terutama sebagai pelindung tubuh dari penyakit arterosklerosis (pengerasan pembuluh darah) dan tekanan darah tinggi.
Salah seorang peneliti bernama Satoru Eguci, profesor fisiologi di Temple University School of Medicine di Philadelphia, AS mengatakan bahwa riset yang mereka lakukan menunjukkan bahwa beras mempunyai potensi yang mungkin menjadi titik awal yang baik untuk meneneliti obat pencegah penyakit kardiovaskuler.
Eguci bersama koleganya sebelumnya pernah mengatakan bahwa riset yang mereka lakukan adalah mencatat zat angiotensin II yang terkandung pada beras merah. Zat inilah yang membuat salah satu manfaat beras merah adalah mampu mengatasi penyumbatan arteri dan tekanan darah tinggi.
Zat angiotensin II itu terdapat di lapisan beras yang terkelupas saat proses beras merah diubah menjadi beras putih. Agar lapisan tersebut tidak terkelupas, ketika menggiling beras harus menggunakan alat tradisional seperti masyarakat Jepang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar